Jumat, 04 Juni 2010

Akhir yang Dramatis, Komet Menabrak Matahari!

Akhir yang Dramatis, Komet Menabrak Matahari!

by Angga Rizki Ramadhan on May.26, 2010, under Komet

Empat orang fisikawan dari University of California, untuk pertamakalinya menemukan tabrakan antara Komet dan Matahari. Dengan menggunakan twin STEREO (Solar Terresial Relations Observatory) Spacecraft, mereka berhasil mengikuti arah komet tersebut.

Komet – benda yang terdiri dari debu, batu, dan es – jarang sekali terlihat mengorbit dekat dengan Matahari karena terlalu banyak mendapatkan cahaya matahari, sehingga kita sulit untuk melihatnya. Komet tersebut bertahan pada panasnya korona Matahari dan menghilang di kromosfir, menguap pada suhu 100.000 C.

Foto yang diambil dari Mouna Loa Solar Observatory di Hawaii, yang  menunjukkan detik-detik tabrakan antara komet dengan Matahari.

Foto yang diambil dari Mouna Loa Solar Observatory di Hawaii, yang menunjukkan detik-detik tabrakan antara komet dengan Matahari.

Dr. Raftery dan timnya menyimpulkan bahwa komet tersebut mungkin satu dari keluarga komet Kreutz yang mengorbit di sekitar Jupiter.

Mereka menemukan sebuah orbit pendek, hanya beberapa ribu mil diatas permukaan matahari yang berkorona dengan suhu berjuta-juta derajat celcius dan kromosfir dengan suhu 100.00 derajat celcius.

a

Foto yang diambil oleh STEREO, yang menunjukkan detik-detik tabrakan antara komet dengan Matahari.

Berdasarkan ekor komet pada umumnya, yang memiliki panjang sekitar 1.9 juta mil, para ilmuwan percaya komet ini mengandung elemen-elemen yang lebih keras karena komet ini dapat bertahan meski beberapa saat pada panasnya kromosfir matahari.

aaa

Prediksi orbit komet, sebelum akhirnya terlempar dari orbitnya dan menabrak matahari.

images: dailymail

Tidak ada komentar:

Posting Komentar